Berkelana di Kampung Afrika Blitar – Beberapa bulan lalu saya updates status facebook tanya tempat wisata apa yang unik di Blitar. Beberapa teman menjawab Kampung Afrika.. Setelah cek map, meluncurlah kami ke sana. Ternyata tak jauh dari kota, tak jauh dari Makam Bung Karno. Alamatnya di Tanggung Kepanjen Kidul Kota Blitar.
Ada yang unik saat perjalanan ke sini. Seperti biasa saya yang pegang map, yang nyopir siapa saja yang bisa saya culik saat itu. Kebetulan Selly keponakan saya ada di rumah Mbah, jadi saya ajak dia main. Map menunjukan kalau kami sampai, tapi di tekape adalah makam (bukan makam Bung Karno). Mana ada hutan bambunya juga. Meski siang, namun karena remang-remang dan kondisi Blitar ang dingin, bisa jadi horror hahaha.
Saya cek map sekali lagi, benar titiknya. Saya minta Selly buat lanjut.. eee makamnya panjang. Makin deg-deg an.. bener nggak sih petanya. Sampai di ujung makam ada belokan. Nampaklah pelataran buat parkir.. alhamdulillah ternyata Kampung Afrika di balik makam heheh.
parkir, kami menuju loket.
Harga tiket
masuk 10.000
sepeda motor 5.000
kostum 5.000-30.000 (harga beragam)
Memasuki Kawasan Kampung Afrika, kita langsung disambut bangunan rumah tradisional suku Afrika.
Model bangunan rumah bundar dengan ciri khas bagian atas berbentuk kerucut. Bagian atap menggunakan anyaman daun tebu kering. Bangunan rumah tradisional suku Afrika ini didesain berjajar rapi ditata berpetak-petak. Tiap petak ada satu bangunan rumah tradisional suku Afrika lengkap dengan halaman. Di halaman ini tertata dengan aneka bunga berwarna-warni yang sangat cantik. Kita bisa bebas foto dimana yang kita mau.
Di Kampung Afrika tidak hanya menampilkan spot ala suku Afrika, tapi ada juga arena bermain anak yang terletak di sebelah timur area. Permainannya antara lain flying fox, mini ATV, penyewaan perahu di kolam kecil, dan lainnya. Untuk wahana Flying fox tersedia petugas pendamping yang dapat ikut meluncur bersama anak-anak. Jadi tidak perlu kuatir saat anak meluncur hehehe.
Biaya wahana
- Flying Fox dan mini ATV: Rp. 10.000
- permainan pasir dan perahu Rp. 5.000.
Tidak semua permainan berbayar, banyak yang gratis juga. Buat nungguin yang main, disediakan banyak dudukan gazebo yang teduh.
Buat teman-teman yang ke sini di waktu sholat tak perlu kuatir, ada. Mushola dan toilet terjaga kebersihannya untuk menunjang kenyamanan wisatawan.
Trus kalau lapar juga ada Café. Harganya tidak terlalu mahal kalau dibanding tempat wisata di kota lain.Semoga menunya bisa lebih beragam.
Buat teman-teman yang mau kesini tapi belum tahu letaknya, bisa mengikuti map. Enak kok jalannya, cuman ya itu tadi. Tak perlu takut kalau melintasi makam, itu tandanya Kampung Afrika dah dekat.
Meski tempatnya masih asri, prefer kesini pagi. Selain sepi juga tidak panas.
Jadwal
Buka mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
29 Comments. Leave new
Berasa benaran di Afrika ya dek di sini. Keren deh ada lokasi wisata kayak gini. Seru
iya mb milda.. murmer pula..
BLitar kenapa kereeennn banget gini ya mbaaa
Mau deh, kapan2 k sana
–bukanbocahbiasa(dot)com–
hayuuk mb..
kangen liputan ma mb nurul lagi hehhe
Salam kunjungan dan follow disini ya 🙂
salam kenal ya Kak.. semoga betah di lapak saya
Wah, aku seumur-umur baru 2x ke Blitar, padahal deket. Semoga kapan-kapan bisa ke sini. Makasih ceritanya Mbak Zie
yuk mb..naik kereta… nyantai hehe
lokasinya, blitar sebelah mana mbak? aku baru dengar destinasi ini. Karena terakhir kesana itu tahun 2015
dekat Makam Bung Karno…
Dilihat dari foto saja tampak kalau objek wisatanya dikelola dengan baik. Tata letaknya, desainnya. Memang zaman sekarang tempat wisata itu harus yang layak buat dijadikan tempat foto ya. Bahasa milenealnya "instagramable" hhe
yuhuuu.. kudu kekinian
Wah ada ya kampung Afrika di Blitar, murah lagi tiket masuknya. Saya belum pernah ke daerah Jawa timur, jadi pengen merencanakan jalan jalan ke daerah sana
yuk mbak sri…rame2 FLP
Waaah keren ya punya konsep yang diusung. Jadi para pegawai di sana tinggal terus berbenah dan mengarahkan sesuai pakem yang dipunya.
iya mb..konsepnya dapet.. tinggal tulisan yang di situ ganti bahasa Afrika heheh
Menarik bgt nih konsep wisatanya. Agak jarang gitu ya tema Afrika di destinasi wisata Indonesia. Keren nih pengelola Kampung Afrika di Blitar bs menangkap peluang ini. Aku mupeng bgt ke sana, mau foto2. Hehe
ayo mbaaak..kalau ke Blitar kabar2…
Makin banyak pilihan tempat wisata murah dan edukatif ya mba. Cerita jalan yg asik
makasih mbak..
pas baca judul, kirain beneran Afrika kakak.. hahha
cantik kali tempatnya
hehehe..secantik yang komen..
Unik banget sih wisatanya,kepikiran aja bikin wisata Afrika hihihi kudu riset dulu ini, rumahnya jadi mirip rumah honai di Papua yaa
Rumah tradisional Afrika mirip rumah tradisional Papua ya, hanoi😍
Taman tematik ini, ya. Cukup menarik buat para bocah kalau diajak ke sana. Bangunan dan arsitekturnya juga masih mirip dengan beberapa rumah adat dan budaya Indonesia
Menarik sekali kampung afrikanya mbak.
Waktu pulang ke Blitar kemarin sempat diberi tahu. Tapi belum ada kesempatan mengunjunginya
شركة مكافحة حشرات بالاحساء
شركة رش مبيدات بالهفوف
di blitar ada kampung ginian.. wah kalau ke makam pak karno bisa mampir kesana nih
http://www.ipung.net